Hari ini Ahok mengunjungi dua lansia yang sakit di bilangan Jakarta Utara. Kedua lansia ini adalah Pak Abdullah (78 tahun) yang tinggal di Cilincing dan Pak Abdul Gani (71 tahun).
Keduanya mengalami sakit yang sama, yaitu stroke. Ahok juga menanyakan bantuan apa yang mereka perlukan dan menyarankan agar kedua lansia ini melakukan perawatan secara berkala agar kesehatannya tetap terjaga.
Sebelumnya Calon Wakil Gubernur pasangan petahana Djarot Saiful Hidayat juga menyatakan bahwa nantinya para lansia tersebut akan menerima bantuan KJL (Kartu Jakarta Lansia) melalui transfer rekening. Hal tersebut, kata Djarot, untuk mensiasati agar dana KJL yang diberikan tepat sasaran (baca:Alhamdulillah, Ahok Djarot Keluarkan Kartu Jakarta Lansia). Kartu Jakarta Lansia (KJL) akan diluncurkan pada Mei 2017. Melalui KJL, setiap lansia dari keluarga tidak mampu atau yang hidup sendiri akan menerima dana bantuan sebesar Rp 600.000 per bulan.
“(KJC) ini ditransfer, kenapa ditransfer? supaya nggak bocor, dan tepat sasaran,” jelas Djarot. Lebih lanjut, Djarot pun menambahkan, melalui cara tersebut, warga janda lansia yang tidak mampu bisa segera mendapatkan KJL. “Jadi (warga lansia) yang nggak mampu yang dapet, jangan janda kaya dan janda muda yang dapet,” kata Djarot.
Djarot menjelaskan bahwa warga lansia dapat membeli makanan dan minuman yang bergizi dengan KJL. Dengan demikian, kualitas hidup dan kesehatan mereka semakin terjamin.
“Kita sudah hitung besaran kebutuhan yang diperlukan lansia di Jakarta. Kita akan berikan dana sekitar Rp 600 ribu per bulan. Nah nanti Mei sudah bisa kita terapkan,” kata Djarot saat berdialog dengan warga Ciliwung, Pejaten Timur, Jakarta Selatan, Senin (20/3/2017).
Mantan Wali Kota Blitar ini mengingatkan agar dana KJL tidak digunakan untuk membeli barang-batang mewah, seperti handphone dan televisi. Dana KJL juga ditegaskan Djarot tidak diperbolehkan untuk membeli barang-barang yang dapat merusak kesehatan, seperti rokok (baca: Alhamdulillah, Kata Djarot KJL Ditetapkan Mei, Lansia Dapat Rp 600 Ribu Sebulan).
Dana KJL ini akan diberikan kepada lansia yang berusia di atas 60 tahun, baik perempuan maupun laki-laki. Untuk itu, Djarot mengimbau warga lansia segera mendaftarkan diri kepada RT/RW untuk segera didata sebagai lansia penerima KJL.
(suaraislam)
Facebook
Google +